Bolehkah Minum Susu Dicampur Teh? Ini Penjelasannya

Teh masih menjadi minuman favorit sebagian besar orang Indonesia. Tidak hanya untuk konsumsi pribadi saja, teh juga dapat disuguhkan ketika kedatangan tamu ataupun saat ada acara. Teh memiliki efek menyegarkan dan manfaat bagi kesehatan. Kandungan antioksidan yang tinggi dapat melindungi tubuh dari radikal bebas dan melancarkan sirkulasi darah.

teh.jpg
teh masih menjadi minuman favorit (sumber: http://www.cirebonpro.id)

Namun, apa jadinya jika minuman berkhasiat ini bertemu dengan minuman yang sarat khasiat juga seperti susu?

Seperti yang kita ketahui bersama, susu juga memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan khususnya bagi tulang dan gigi. Susu juga mengandung banyak zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh.

Jika teh yang kaya akan antioksidan dipertemukan dengan susu yang sarat akan gizi, mungkinkah menghasilkan minuman yang double khasiatnya?

Eiiitss… tapi tunggu dulu. Apa iya pernyataan itu benar?

Minuman Susu dicampur Teh (Milk Tea)

teh-susu
(sumber pict: http://www.muda.kompas.id)

Saat ini, minuman campuran susu dan teh semakin diminati. Terdapat banyak variasi dan brand seperti teh tarik, thai tea, dan milk tea baik itu dalam kemasan sachet, botol, maupun disajikan langsung.

Minuman campuran susu dan teh ini bisa dibilang lagi hitz khususnya di tengah kalangan anak muda. Rasanya enak, nikmat, dan ‘katanya’ memiliki double manfaat.

Namun, pernahkah kamu mendengar larangan: “Jangan minum susu dicampur teh. Berbahaya. Bisa mengakibatkan (ini) (itu).”

Apa iya, minum teh dicampur susu berbahaya?

Persepsi yang salah

real-thai-iced-tea-recipe-765458-11_preview-5b1985fd43a1030036819a72
Thai tea (sumber pict: http://www.thespruceeats.com)

Ada persepsi yang mengatakan bahwa “mencampur susu dan teh dapat meningkatkan nilai gizi pada minuman”. Ada juga yang menyebutkan bahwa “minum susu dicampur teh berbahaya.”

Kebenarannya adalah mencampurkan minuman susu dan teh dapat menyebabkan saling menurunkan khasiat satu sama lain.

Mengapa hal itu dapat terjadi?

Susu mengandung kasein yang dapat menghambat kinerja senyawa antioksidan pada teh yaitu Katekin. Padahal aktivitas antioksidan pada teh ini sangat dibutuhkan tubuh untuk menangkal radikal bebas.

Selain itu, teh mengandung senyawa tanin. Senyawa ini akan mengikat zat besi (Fe) pada susu jika dikonsumsi bersamaan. Akibatnya, zat besi yang dikandung susu tidak dapat diserap oleh tubuh. Tanin juga diketahui dapat menurunkan aktivitas Kalsium dari susu hingga 10%.

Ketidak cocokan kandungan pada dua minuman ini menyebabkan zat gizi yang terkandung di dalamnya tidak optimal diserap oleh tubuh.

Berarti, Tidak Boleh Minum Susu Dicampur Teh?

sjQ4quLh_o
Minum campuran susu dan teh boleh kok, tapii… (sumber pict: http://www.elangg.com)

Tidak jarang juga banyak orang bertanya: “Kalau begitu (penjelasan di atas), minum susu dicampur teh berbahaya dong , Yes? Tidak boleh mencampur susu dan teh dong?

Boleh.

Minuman campuran susu dan teh masih boleh dikonsumsi dan tidak berbahaya selagi dalam porsi yang wajar. Meskipun adanya penurunan kandungan gizi yang dapat diserap tubuh, bukan berarti tidak ada zat gizi yang tersisa dari campuran minuman tersebut. Kita masih bisa mendapatkan manfaat protein, vitamin, dan mineral.

Hanya saja, sangat disayangkan jika minuman tersebut diberikan untuk anak kecil karena anak kecil masih memerlukan zat gizi lengkap dari susu maupun antioksidan dari teh. Sangat sayang juga bagi kamu yang ingin memperbaiki/memenuhi gizimu.

Solusinya?

Lalu, bagaimanakah seharusnya yang dianjurkan?

  1. Tidak mencampur susu dengan bahan/minuman lain

Jika kamu ingin mendapatkan asupan gizi penuh, misal: sehabis sakit atau untuk anak kecil, maka konsumsilah susu dalam keadaan murni. Susu akan diserap tubuh secara optimal jika dalam kondisi murni. Artinya, penambahan bahan lain pada susu (seperti: teh, kopi, jus buah) dapat mengurangi penyerapan zat gizi susu di dalam tubuh.

Sayang rasanya jika harus membuang-buang zat gizi (secara tidak langsung), terlebih lagi untuk mereka yang sedang membutuhkan zat gizi dalam masa pertumbuhan ataupun pemulihan.

  1. Kedua minuman ini diminum secara terpisah

Jika kamu tetap ingin mengonsumsi keduanya, sebaiknya diminum secara terpisah. Bukan berarti minum susu dulu, kemudian dilanjutkan minum teh. Terpisah yang dimaksud di sini yaitu: hari ini minum susu, besok minum teh atau pagi ini minum susu, nanti malam minum teh.

Ada interval waktunya.

  1. Minum teh tarik boleh saja, tetapi jangan sering-sering

Minum teh tarik, thai milk, dan milk tea tidak mematikan atau beri efek keracunan kok. Hanya saja jangan terlalu sering karena segala sesuatu yang berlebih tentu tidak baik bukan? Jika terlalu sering, maka dapat beresiko menyebabkan pembentukan batu ginjal oleh asam oksalat (dari teh) yang berinteraksi dengan kalsium (dari susu).

Ingat, apapun yang berlebih itu tidak baik. Batasi minum minuman tersebut maksimal 3 kali per minggu.

Fungsi makanan/minuman sebagai pemuas selera

images
Fungsi makanan/minuman dapat sebagai pemuas selera (sumber pict: http://www.jelasberita.com)

Secara garis besar, makanan dan minuman memilik 3 fungsi pokok yaitu untuk

-pemenuhan gizi (zat pembangun, zat pengatur, dan sumber tenaga);

-pencegah dan mengobati (penyuplai senyawa aktif untuk perbaikan sel);

-pemuas selera (pemberi cita rasa).

Nah, kamu dapat menjadikan fungsi ketiga (pemuas selera) untuk menikmati minuman susu dicampur teh ini. Akan tetapi, sesuaikan dengan kebutuhan dan pola konsumsimu juga.

Sebenarnya, tidak masalah ketika kamu ingin meneguk minuman thai tea/milk tea. Saya sendiri, kalau lagi pengen, akan membeli milk tea di supermarket. Akan tetapi, tujuan utamanya bukan untuk pemenuhan gizi, melainkan sebagai pemuas selera karena salah satu dari fungsi makanan dan minuman adalah memberi cita rasa di lidah.

Yang terpenting dan harus selalu diingat adalah: jangan dikonsumsi secara berlebihan. Minuman ini juga tidak baik diberikan kepada anak-anak karena mereka lebih penting mendapatkan gizi sempurna di masa tumbuh kembangnya dibandingkan sebagai pemuas selera.

Demikianlah penjelasan hari ini terkait isu teh tarik. Topik ini telah dibahas di IG Story saya @yesaftania atas pertanyaan dari Rahmawati.

Bacaan terkait:

Apa Benar Susu Kental Manis Berbahaya?

Review dan FAQ Jurusan Teknologi Panganm Jurusan yang Sedang Naik Daun

2 respons untuk ‘Bolehkah Minum Susu Dicampur Teh? Ini Penjelasannya

Add yours

  1. I know!? Mentіoned Larry. ?I Ьet he likes angels as a result of he haѕ them aroսnd all the time.
    Maybe he and the angels play household games like we do sօmetimes.
    Maybe they play Monopoly.? This made Mommy snigger really haгd.

    Suka

  2. Since it can be challenging to receive the daily dose of plant sterols through food alone, many products have become fortified
    with them. The the fact is one’s body requires a degree of cholesterol to create vitamin D and certain hormones
    in addition to aid in the digestive process. Alternative practitioners like Nutritionists,
    Naturopaths, Chiropractors and Acupuncturists have speciality supplements which might be protein shakes which
    can be designed to provide the liver everything
    it must clean itself out and to create it more efficient.

    Disukai oleh 1 orang

Tinggalkan komentar

Blog di WordPress.com.

Atas ↑