Halo, pemburu beasiswa! 2019 sudah siap menjadi seorang penerima beasiswa? Harus dong.
Kali ini, aku akan berbagi informasi seputar beasiswa untuk mahasiswa S1 serta tips dalam mencari beasiswa. Buat mahasiswa baru atau calon mahasiswa, ini penting banget untuk kamu catat. Yuk simak penjelasan berikut ini.
Sebuah pepatah menyebutkan bahwa ada banyak jalan menuju Roma, begitu pula dalam menghadapi mahalnya biaya kuliah. Jangan jadikan biaya kuliah yang mahal sebagai penghalang untuk menggapai mimpi. Salah satu cara yang paling banyak dikejar mahasiswa yaitu mendapatkan beasiswa.
Ada banyak jenis beasiswa yang ditawarkan, masing-masing mempunyai kriteria tersendiri. Kamu harus tau agar tidak salah dalam menentukan pilihan. Mari aku jelaskan satu persatu beserta plus dan minusnya:
– *Beasiswa kurang mampu: Seperti namanya, beasiswa ini ditujukan untuk teman-teman yang memiliki nilai akademik bagus, tetapi benar-benar tidak mampu secara finansial. Jika kamu mengalami hal tersebut, maka silahkan mendaftarkan beasiswa ini.
Jangan sampai keterbatasan finansial jadi hambatan melanjutkan pendidikan ya. Ada juga beasiswa untuk daerah tertentu (afirmasi) yang diperuntukkan kepada teman-teman dari timur.
-Minus dari beasiswa ini yaitu tentunya tidak terbuka untuk semua orang, hanya bagi teman-teman yang benar-benar membutuhkan sokongan finansial. Nggak boleh sampai mengaku nggak mampu demi beasiswa ini ya, padahal masih mampu nongkrong cantik di cafe dan nonton film terbaru di bioskop masih bisa. hehehe.
Untuk mendaftar beasiswa ini, kamu harus melampirkan surat keterangan tidak mampu.
– *Beasiswa berprestasi: Nah, jika kamu masih mampu, tetapi berprestasi nggak salah mencoba beasiswa yang satu ini. Bahkan nggak masalah (masih fair) ambil jatah beasiswa ini meskipun kamu orang berada dan berprestasi, karena beasiswa ini memang ditujukan untuk orang-orang berprestasi.
Beasiswa berprestasi jumlahnya ada banyak. Syarat utama tentu nilai IPK dan prestasi akademik maupun non akademik lainnya. Jika kamu mengejar beasiswa ini, silahkan perbanyak prestasimu agar lolos diterima.
– Minus dari beasiswa ini adalah jumlah pelamarnya sangat banyak sehingga persaingannya ketat. Kamu harus meningkatkan prestasi lainnya agar memenangkan hati pemberi beasiswa.
– Beasiswa Ikatan Dinas: Beasiswa ini diselenggarakan oleh instansi atau perusahaan tertentu yang membidik mahasiswa di jurusan sesuai dengan bidang usaha mereka. Contohnya: beasiswa Astra (ikatan dinas) untuk mahasiswa Teknik Mesin. Mahasiswa akan mendapatkan biaya dan fasilitas dengan jumlah yang besar, tetapi dengan syarat: setelah lulus kuliah wajib bekerja di perusahaan tersebut dalam jangka waktu yang di tentukan. Selain jumlahnya lumayan, kamu juga tak perlu cari kerja lagi setelah wisuda (langsung dapat kerja).
-Minus dari beasiswa ini: karena adanya ikatan dinas, kamu tidak bebas memilih pekerjaan setelah wisuda. Bisa jadi, kamu tidak tertarik dengan bidang perusahaan yang memberi kamu beasiswa atau ada kendala lain di masa depan yang mungkin berubah setelah kamu lulus.
Contohnya: penempatan kerja biasanya di seluruh Indonesia. Artinya kamu tidak bisa memilih lokasi sesuai keinginan.
…
Nah, berdasarkan penjelasan 3 jenis beasiswa di atas, kamu dapat mempertimbangkan beasiswa mana yang akan kamu pilih. Umumnya, beasiswa banyak dibuka untuk mahasiswa semester 3 ke atas (setelah memperoleh nilai IPK).
Sekarang kita lanjut lagi membahas beasiswa apa saja yang dapat diburu oleh mahasiswa S1. (Untuk beasiswa ikatan dinas tidak aku cantumkan karena tiap perusahaan berbeda-beda dan belum tentu dibuka setiap tahunnya)
- Beasiswa Bidik Misi
Beasiswa ini dikeluarkan oleh pemerintah melalui Dikti untuk mahasiswa yang kurang mampu atau membutuhkan sokongan finansial. Beasiswa ini diberikan selama 6 semester untuk program D3, dan 8 semester untuk program D4/S1. Beasiswa ini bisa diikuti oleh calon mahasiswa baru yang ingin mendaftar kuliah di PTN maupun PTS. Artinya kamu harus mendaftar sebelum diterima di perguruan tinggi.
Biaya yang dikeluarkan sangat menarik yaitu biaya uang kuliah full semala 6 – 8 semester, uang saku, serta tunjangan buku tiap semesternya. Menarik bukan? Eittss.. tapi ingat, Bidik Misi merupakan beasiswa bagi yang kurang mampu ya. - Beasiswa BBP-PPA
Beasiswa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik) merupakan permohonan bantuan beasiswa kepada masing-masing rektorat kampus untuk meringankan biaya kuliah. Beasiswa ini dapat diajukan minimal semester 2 dan maksimal semester 5 pada saat pengajuan. Kamu juga harus melampirkan surat keterangan tidak mampu dari kelurahan/desa serta beberapa dokumen lainnya sebagai persyaratan. Dana yang akan diterima sebesar Rp 350.000/bulan. - Beasiswa Tanoto Foundation
Salah satu program Tanoto Foundation yaitu National Champion Scholarship (NCS), sebuah beasiswa untuk meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas. Sasaran dari program beasiswa ini adalah siswa memiliki prestasi akademik dan potensi kepemimpinan.
Fasilitas yang akan kamu dapatkan yaitu biaya kuliah full sampai 8 semester, uang tunjangan bulanan, program pelatihan kepemimpinan, pengabdian masyarakat, serta kesempatan magang di perusahaan yang tergabung dalam Group Royal Golden Eagle.
Beasiswa ini dapat diajukan mulai dari semester 1 lho dengan menyertakan nilai ijazah dan rapor SMA. Sayangnya, beasiswa ini hanya dibuka untuk mitra perguruan tinggi tertentu yaitu: IPB, ITB, UI, UGM, USU, UR, UNJA, UNHAS, UNMUL, UNAND, UB, dan UNDIP. Biasanya dibuka di awal tahun dan peserta akan mengikuti serangkaian seleksi seperti dokument, tes psikologi, dan wawancara. Jika kamu termasuk mitra perguruan tinggi yang tertera, silahkan menggali informasi seputar beasiswa ini. - Beasiswa Cargill Global Scholar
Beasiswa Cargill membuka peluang mahasiswa di beberapa universitas/kampus yang bermitra untuk memperoleh bantuan biaya sebesar $ 2.500/ tahun (sekitar Rp 35 juta/tahun). Wow! Selain itu, penerima beasiswa ini akan mendapatkan kesempatan mengikuti seminar di dalam dan luar negeri, serta mendapatkan bimbingan langsung dari para petinggi perusahaan Cargill. Penerima beasiswa juga akan bergabung dalam komunitas Cargill Scholar di seluruh dunia.
Beasiswa ini sangat menggiurkan. Sayangnya, hanya terbuka bagi kampus IPB, ITB, UNDIP, UB, UGM, UNHAS, UNILA, UNS, dan UNSRI dan persaingannya sangat ketat. Kamu haarus menjawab pertanyaan esai, medapatkan 2 surat referensi, serta mengikuti wawancara langsung oleh panelis menggunakan bahasa Inggris. - Beasiswa ORBIT Hasri Ainun Habibi
Beasiswa ORBIT merupakan bentuk komitmen Alm. Ibu Ainun Habibi terhadap masa depan SDM yang memiliki kendala dana. Beasiswa yang diberikan terbagi atas Beasiswa Regular, Unggulan, dan Ultima.
Beasiswa regular diberikan kepada pelajar SMA sebesar Rp 400.000/bulan selama 1 tahun dan mahasiswa sebesar Rp 750.000/bulan selama satu tahun. Beasiswa Unggulan kepada pelajar SMA berupa biaya beasiswa penuh selama 3 tahun beserta tunjangan perlengakapan sekolah dan buku, kepada mahasiswa sebesar bantuan pendaftaran Rp 1.000.000, bantuan biaya kuliah Rp 10.000.000/ tahun, bantuan biaya kos, buku, dan uang saku. Beasiswa Ultima berupa bantuan biaya pendidikan dari SD hingga S2. Beasiswa ini diberikan untuk mendukung teman-teman yang ingin melanjutkan pendidikan tetapi memiliki kendala finansial. - Beasiswa Paragon Technology and Innovation
Paragon Scholarship terdiri atas 3 jenis yaitu beasiswa pemberdayaan, beasiswa berprestasi, dan beasiswa tugas akhir. Ada pun kampus yang bermitra yaitu IPB, ITB, UB, UNDIP, UGM, UI, dan UNPAD.
Beasiswa berprestasi diberikan bagi teman-teman yang berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik. Beasiswa Pemberdayaan diberikan bagi teman-teman yang kurang mampu secara ekonomi. Beasiswa tugas akhir diberikan bagi mahasiswa tingkat akhir yang membutuhkan dana untuk Tugas Akhir/Skripsi sebesar Rp 5.000.000 - Beasiswa Karya Salemba Empat
Beasiswa KSE memberikan bantuan tunjangan pendidikan bagi mahasiswa S1 minimal semester 2 di beberapa PTN se Indonesia. Bantuan dana yang diberikan sebesar Rp 600.000 per bulan selama satu periode (1 tahun) dan dapat diperpanjang. Selain itu, penerima beasiswa juga akan mendapatkan fasilitas seperti career coaching, tatap muka, leadership program, seminar, workshop, dll. Beasiswa ini umumnya dibuka di bulan Maret/April. Jadi, siapkan dirimu sebelum terlambat. - Beasiswa Djarum Plus
Beasiswa Djarum dibuka untuk mahasiswa D4/S1 yang duduk pada semester 4 dari semua disiplin ilmu. Penerima beasiswa akan mendapatkan dana sebesar Rp 750.000/bulan selama 1 tahun serta kegiatan softskill untuk pengembangan kemampuan diri dan kepemimpinan. Pelamar akan mengikuti serangkaian seleksi mulai dari berkas, tes tulis, hingga wawancara. Sayangnya, beasiswa ini hanya dibuka bagi kampus yang bermitra. Beasiswa ini sebenarnya bagus dan menarik, hanya saja selama berkuliah, aku komitmen tidak mendaftar beasiswa pada perusahaan rokok. Ada juga teman aku yang tidak mau mendaftar beasiswa di bank (kalau di bank aku masih mau). Semua balik lagi kepada masing-masing individu. So far, programnya bagus kok. Hanya saja uang beasiswanya dari penjualan rokok, ku anti rokok 😦 maap ya djarum hehehe - Beasiswa Aktivis Nusantara (Bakti nusa)
Baktinusa merupakan beasiswa yang tawarkan oleh Dompet Dhuafa bagi teman-teman yang aktif mengikuti kegiatan di kampus. Beasiswa yang diberikan berupa dana bantuan sebesar Rp 800.000/bulan selama satu tahun, pelatihan bahasa Inggris (TOEFL/IELTS) selama satu bulan, latihan kepemimpinan dan pembinaan rutin, serta jejaring. Beasiswa ini diberikan kepada teman-teman di 22 kampus yang bermitra. Oh ya, beasiswa ini khusus bagi teman-teman beragama Muslim ya.
- Beasiswa Data Print
Beasiswa ini tidak hanya untuk mahasiswa, tetapi juga pelajar SMP/SMA. Masing-masing akan diberikan dana sebesar Rp 1.000.000 untuk 10 orang, Rp 600.000 untuk 20 orang, dan Rp 400.000 untuk 170 orang. Pendaftar beasiswa Data Print haru mengajukan nomor kupon yang terdapat di dalam produk DataPrint serta menuliskan esai 100 – 500 kata.
- Beasiswa Baituzzakah Pertamina (Bazma)
Beasiswa Bazma hanya terbuka bagi beberapa kampus tertentu saja. Kamu akan mendapatkan fasilitas berupa bantuan biaya SPP/UKT selama 3 tahun teakhir, uang saku sebesar Rp 650.000/bulan, serta program pengembangan diri.
Ada pun kampus yang menjadi mitra yaitu UGM, UI, IPB, Undip, UNJ, Unpad, UPI, PNJ, Univ Islam Asy-Syafiiyah, Univ Indraprasta PGRI, Institut PTIQ Jakarta, Institut Ilmu Al-Quran, Univ Ibnu Khaldun Bogor, STEI SEBI.
Jadi, itulah beberapa beasiswa yang dapat kamu ikuti selama duduk di bangku kuliah. Jika kampusmu tidak masuk dalam mitra di atas, kamu tidak perlu berkecil hati. Selain beasiswa di atas, ada pula beasiswa lainnya yang ditawarkan pada masing-masing kampus maupun masing-masing fakultas. Kamu harus jeli memantau pengumuman di akademik ataupun portal kampus. Oh ya, ada beasiswa daerah juga lho . Dulu aku juga dapat beasiswa prestasi dari daerah asal. Lumayan kan?
Pada postingan selanjutnya, aku akan membahas tips yang aku terapkan dulu agar lolos mendapatkan beasiswa. Jadi, jangan lupa subscribe atau klik langganan agar informasi tulisan terbaru muncul di email kamu.
Jika menurut kamu informasi ini bermanfaat, silahkan share ke teman atau saudara yang membutuhkannya. Terima kasih.
yesiaftania's story 